Masih Terjadi Gempa Susulan, Warga MBD Diminta Tetap Waspasa


AMBON - BERITA MALUKU
. Gempa berkekuatan 5,6 magnitudo, minggu (12/12/2021) di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) masih menyisahkan gempa susulan.

Berdasarkan data BMKG, kekuatan gempa susulan bervariasi, terakhir terjadi selasa (14/12/2021) pukul 03:45:29 WIT berkekuatan 3.9 magnitudo lokasi 6.91 LS-128.65 BT (135 km Baratlaut Tepa-MBD, 159 km Timurlaut Tiakur-MBD), Kedalaman 25 km.

"Melihat masih terjadi gempa susulan, warga MBD harus tetap siaga dan menjaga keselamatan dirinya maupun keluarga," ujar Wakil Ketua DPRD Maluku, Melkianus Sairdekut kepada wartawan di baileo rakyat, karang panjang, Ambon, Selasa (14/12/2021).

Wakil rakyat dari Dapil VII MBD dan KKT ini, juga berharap kepada pemerintah agar segera melakukan tanggap darurat kepada masyarakat yang sampai saat ini masih merasakan trauma dari peristiwa alam ini.

"Selain sebagai Wakil Ketua DPRD, saya juga Ketua Badan Penanggulangan Bencana GPM, jadi saya tahu masyarakat tentu merasakan trauma, dibuktikan masih tinggal diluar rumah. Maka itu, tanggap darurat harus segera dilakukan,"ucap Sairdekut.

Dirinya juga meminta pemerintah provinsi Maluku segera melakukan koordinasi untuk menyelaurkan bantuan kepada kepada masyarakat terdampak.

"Dari informasi yang diterima bantuan telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten, kami berharap pemerintah provinsi juga demikian. Apalagi saudara kita di Damer dapat memasuki natal demgan penuh sukacita walaupum secara psikologi juga masih ternganggu," harapnya.

Diberitakan sebelumnya, sejak 14 Desember (kemarin) pemeritah provinsi Maluku telah menyalurkan bantuan tanggap darurat, berupa berupa tikar, terpal, sabun mandi, masker dan familiy KIT kepada perwakilan Pemkab MBD di Ambon.

"Nantinya bantuan tersebut akan dikirim menggunakan kapal," ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku, Hendrik far-Far, senin (13/12/2021).

Sekedar tahun, Gempa Gempa bumi berkekuatan 5,6 Magnitudo dengan titik koordinat 7.01 LS, 128.75 BT berlokasi di Laut dengan jarak 278 Km arah Timur Kota Tiakur, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) dengan kedalaman 23 Km, minggu (12/12/2021), mengakibatkan 26 rumah dan tiga tempat ibadah rusak.

Puluhan rumah rusak tersebar di dusun Bebar Barat terdiri dari 13 unit rusak berat dan 6 rusak ringan, Desa Ilih 3 unit dan Dusun Babar Timur 4 unit. Sedangkan tiga rumah ibadah, tersebar Dusun Bebear Barat, Dusun Bebar Timur dan Dusun Ilih.

Selain rumah warga dan rumah ibadah, kata Far-far juga terdapat satu unit sarana-prasaran yang rusak di dusun Babar dan sarana prasarana air bersih di Dusun Kumur terputus.

Subscribe to receive free email updates: