Dua Tahun Ambon New Port Sudah Harus Selesai Dibangun


AMBON - BERITA MALUKU.
Presiden RI Joko Widodo memastikan dalam tahun ini Ambon New Port berlokasi antara Desa Waai-Liang, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon, sudab mulai dibangun.


"Pembangunan Ambon New Port akan dimulai tahun ini dan jika lancar, kita harapkan dalam dua tahun bisa selesai," harap Presiden disela-sela tinjaun di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, Kamis (25/03/2021).


Turut didampinggi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Maluku Murad Ismail.


Dikatakan, mengembangkan pelabuhan baru dengan konsep pelabuhan terintegrasi akan menjadi pusat pertumbuhan industri pengolahan ikan dan konsolidasi kargo dari wilayah Indonesia Timur. Pengembangan pelabuhan baru tersebut sangat dibutuhkan mengingat pelabuhan khusus perikanan saat ini telah mencapai kapasitas maksimum.


"Kita harapkan dalam dua tahun akan selesai. Untuk itu saya minta nanti pelaku-pelaku fisheries industry bisa segera mendaftar dan ikut masuk ke dalam lokasi ini sehingga kita memiliki keyakinan bahwa ini bisa jalan," ucapnya.


Melihat potensi perikanan di Maluku yang sangat besar, namun belum teroptimalkan dengan baik, Presiden Joko Widodo memandang bahwa pembangunan sebuah fasilitas yang dibutuhkan para pelaku usaha perikanan setempat untuk dapat memacu produksi perikanan lebih besar lagi memang diperlukan.


Meski demikian, Kepala Negara menekankan agar rencana dan implementasi dari pembangunan pelabuhan baru tersebut lebih dimatangkan agar nantinya dapat menjadi sebuah percontohan bagi pengembangan pelabuhan modern yang terintegrasi dengan industri perikanannya di daerah-daerah lainnya.


"Tadi disampaikan oleh Dirut Pelindo mengenai potensi-potensi perikanan. Ada 800 ribu ton sebelah sini, kemudian sebelah utara ada 1,2 juta ton, kemudian agak di selatannya ada 2,6 juta ton. Saya kira Ambon New Port ini memang harus," pungkasnya.

Subscribe to receive free email updates: