Besok, Presiden Buka Tanwir Muhammadiyah dan Mubes Raja-Raja di Ambon

BERITA MALUKU. Dipastikan besok, Jumat (24/2/2017), Presiden RI, Joko Widodo membuka Tanwir Muhammadiyah di Islamic Center dan Musyawarah Besar (Mubes) Raja-Raja yang akan berlangsung di Kristiani center, Ambon, Maluku.

Kepastian ini disampaikan secara langsung Gubernur Maluku, Ir. Said Assagaff kepada wartawan usai membuka pameran Maluku Expo Tanwir Muhammadiyah, di pelantaran Islamic Center, Kamis (23/2/2017). 

Ditanya mengenai jadwal kepastian kedatangan orang nomor satu di negara ini, kata Assagaff Presiden sudah tiba bersama rombongan di Bandara International Pattimura, Kamis tadi (23/2/2017), pukul 19.10 WIT, dilanjutkan ke Swisbhel Hotel untuk istirahat.

Jumat 24 Febuari, pukul 10.00 WIT, Presiden membuka Tanwir Muhammadiyah yang merupakan sidang tertinggi di bawah Mukatmar. Setelah itu Presiden meresmikan klinik apung said Tuhuleley, dilanjutkan peninjauan ke PT Dok Perkapalan Waiyame.

Pukul 11.00 Presiden beserta menuju Kristiani Center untuk membuka Musyawarah Besar (Mubes) Raja-Raja se-Maluku, sekaligus pemberikan gelar adat kepada Presiden sebagai Upu Kaletia Kenalean Dantul Po Deyo Routnya Hnulho Maluku (Bapak pemimpin besar yang peduli terhadap kesejahteraan hidup masyarakat adat Maluku).

Sedangkan ibu Iriana Joko Widodo, akan diberikan gelar adat sebagai Ina Arika Dantul Po Deyo Routnya Hnulho Maluku (Ibu pengayom pembangunan dan kesejahteraan hidup masyarakat adat Maluku).

Usia membuka dan menerima gelar adat, Presiden menuju Masjid Al-Fatah untuk Sholat Jumat. Kemudian Presiden meninjau Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Tantui dalam rangka penyerahan bantuan kapal kepada pemerintah provinsi Maluku Utara. Selanjutnya Presiden beserta rombongan menuju Bandara International Pattimura.

Assagaff memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pak Joko Widodo. Dalam satu bulan beliau bisa mengunjungi Maluku untuk menghadiri HPN 9 Febuari dan Tanwir Muhammadiyah saat ini. 

“Jarang ada daerah seperti ini, dalam satu bulan Presiden mengunjungi satu daerah. Ini menandakan beliau mencintai daerah dan masyarakat Maluku,” ucapnya.

Orang nomor satu di Maluku ini mengajak masyarakat Maluku, terkhususnya kota Ambon untuk yang menjadi tuan dan nyoya rumah yang baik dalam rangka menerima tamu-tamu yang datang. Sehingga citra Maluku yang aman benar-benar terpancar di mata masyarakat Indonesia bahkan dunia.

Subscribe to receive free email updates: