Proyek Peningkatan Jalan Desa Pengabuan menuju Desa babat di soalkan

Suhaimi Dahalik,SH Ketua LSM Sigap Provinsi Sumatera Selatan dan poto proyek Peningkatan Jalan Desa Pengabuan menuju desa Babat

Pengabuan, -Proyek Peningkatan jalan cor beton desa pengabuan menujuh desa babat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang dianggarkan oleh Adera Field PT.Pertamina Aset 2 yang menelan dana Miliyaran Lebih kurang,sekarang ini menuai pertanyaan dan kritikan besar dari elemen msayarakat,LSM dan ORMAS,karena masyarakat menilainya pembangunan jalan cor beton tersebut ,pakta dilapangan di proyek ini terlihat tidak ada keterbukaan.

Menurut ketua LSM Sigap Provinsi Sumatera Selatan Suhaimi Dahalik,SH saat dibincangi wartawn,Jum'at(13/1/2017) setelah kami melihat pekerjaan dilapangan yang mana pekerjaan tersebut banyak kejangalan-kejangalan karena pekerjaan tersebut disinyalir dikerjakan asal jadi saja,dengan kenyataan seperti ini kami sangat menyayangkan, karena dana proyek ini saya anggap itu bukannya sedikit,ini yang menjadi persoalan itu,karena pihak pelaksana/kontraktor itu tertup mengenai nilai proyek.tegasnya

Lebih lanjut suhaimi menambahkan, "kami berharap kepada pihak PT pertamina Ep asset 2 field adera dan pihak yang terkait untuk mengkrocek ke lokasi atau kelapangan, karena kami lihat Pengerjaanya diduga banyak kebohongan,seperti papan nama proyek tidak menuliskan nilai kontrak,juga tidak dituliskan panjang dan lebar jalan tersebut,waktu pelaksanaan tidak dijelaskan di papan nama proyek, mereka hanya menulis PT pemenang saja,sebenarnya ada apa dengan Perusahaan Pemenang ini kalau seperti ini ulah kontraktor dari segi Administrasi saja sudah tidak beres,contoh papan merk saja itu ada yang disembunyi-sembunyikan olehnya,apalagi pekerjaannya jelas ada juga yang tidak beres,jadi kami harap kepada pihak yang berwenang untuk menindaklanjuti persoalan ini,jangan sampai masyarakat menduga proyek ini dijadikan ladang korupsi,sebelum itu terjadi tolong berikan tindakan tegas terhadap pelaksana proyek tersebut.cetusnya,

Sementara ketika dikomfirmasi miranda selaku legal relation PT pertamina Ep asset 2 field adera terkait permasalahan ini, melalui SMS ke via ponselnya,jum'at(13/1/2017) "Proyeknya sudah diserahkan ke PT pemenang, jadi semuanya sudah wewenang mereka, bukan Pertamina yang membuat papan atau melakukan pekerjaan teknis. Tim kami akan melakukan inspeksi sepanjang jalan. Kalau memang tidak sesuai spec, pembayaran mereka akan dikurangi atau diberi sanksi.katanya.(Pin)

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Subscribe to receive free email updates: