NAMROLE - BERITA MALUKU. Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Buru Selatan (Bursel), Safitri Malik Soulisa dan Gerson Eliezer Selsily (SMS - GES) jika mereka terpilih, pasangan ini memprogramkan 100 hari kerja berkantor di setiap kecamatan.
Hal itu disampaikan oleh Calon Bupati Buru Selatan, Safitri Malik Soulisa dalam orasi politiknya di Desa Hote dan Desa Pohon Batu Kecamatan Waesama, Selasa (6/10).
Safitri katakan, setiap kali dirinya mengikuti proses adat di setiap mata rumah selalu diakhiri dengan doa.
"Doa sangat penting, semua suda kita lakukan sebagai kandidat, dan doa itu paling terpenting. Saya mohon doa dan dukungan serta niat baik kepada kami," ujar Safitri.
Harapan Safitri atas semua rencana yang mereka mau dapat berjalan baik atas kehendak dari Tuhan.
"Kedepan bila kami terlihat sebagai bupati dan wakil bupati, semua kecamatan akan saya berkantor. Agar kita melengkapi yang sudah ada saat ini," ujar Safitri.
Diketahui, Paslon dengan jargon SMS-GES ini, Selasa (6/10) lakukan kampanye terbatas di dua desa yakni desa Hote dan desa Pohon Batu Kecamatan Waesama.
Diketahui pula di hari yang sama itu, pasangan SMS-GES mendapat dukungan politik dari komunitas masyarakat Adat Dusun Fatiban desa Hote.
Dukungan politik tersebut berupa prosesi adat yakni "Babeto" serta pemakaian selendang kepada Safitri Malik Soulisa sebagai calon bupati dan pemakaian lestari di kepala Gerson Eliezer Selsily sebagai calon wakil bupati, dilanjutkan sajian tarian cakalele sebagai bentuk penghormatan kepada paslon SMS GES.
Usai dari satu, poslon ini juga mendapat dukungan politik dari mata rumah beberapa marga yang ada di Desa Pohon Batu dalam bentuk memasuki "Rumah Tua" dengan proses Doa sebagai bentuk dukungan mereka kepada paslon SMS GES.
Pantauan media ini, ratusan warga desa Pohon Batu menyambut paslon SMS GES. Penyambutan ditandai dengan pemakaian selendang pada Safitri Malik Soulisa selaku calon bupati dan pemekaran Lestari di kepala Gerson Eliezer Selsily selaku calon wakil bupati. (AZMI)