Musda partai Golkar Buru Selatan dengan tema: "Solid Terkonsolidasi Rebut Kemenangan'" ini dihadiri sejumlah fungsionaris partai Golkar Provinsi Maluku, Ketua DPD Golkar Bursel, Zainudin Booy, Ketua DPRD Bursel, Muhajir Bahta, Kapolsek Namrole, fungsionaris dan kader Partai Golkar Bursel, undangan pimpinan Partai Politik serta undangan lainnya.
Ketua panitia, Asriyadi Tomia dalam laporannya meminta maaf karena tertundanya pelaksanaan Musda yang seharusnya dilaksanakan pada 13 Agustus, dan baru dilaksanakan saat ini.
Sementara Sambutan Ketua DPD Golkar Buru Selatan, Zainudin Booy yang adalah bakal calon wakil bupati Buru Selatan ini berulang-ulang memohon agar partai beringin ini memprioritaskan kader Golkar dalam merebut pemerintahan pada pertarungan Pilkada Buru Selatan.
Hal itu ia landaskan pada tema yakni; Solid Terkonsolidasi Rebut Kemenangan.
Booy dalam sambutannya menyentil kehadiran sejumlah fungsionaris DPD Golkar Maluku.
Dikatakan, semoga kehadiran mereka membawa misi partai untuk merebut kemenangan dan jangan ada misi lain.
Pada sambutan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Maluku yang diwakili oleh Ketua DPD Ampi Maluku, Yusry Mahedar mengatakan, kehadiran 20 orang pengurus DPD Partai Golkar Maluku pada Musda Golkar Buru Selatan merupakan instruksi partai.
Dikatakan, Musda ini untuk memilih Ketua DPD Partai Golkar Buru Selatan, dan pemilihan akan dilakukan secara aklamasi sesuai intruksi partai. Ditegaskan, ia diberikan wewenang bertanggung jawab terhadap Musda.
Pantauan media ini, sejumlah aparat kepolisian bersenjata melakukan pengamanan mulai dari jalan masuk ke lokasi pembukaan. Kendaraan dilarang masuk sampai lokasi pembukaan. Aparat kepolisian melakukan pengawalan ketat di gedung tempat pembukaan acara ini. (AZMI)