AMBON - BERITA MALUKU. Terkonfirmasi Covid-19 Maluku terus mengalami penigkatan, dari sebelumnya 254 kasus, kini menjadi 261 kasus, sesuai hasil swab PCR BTKL-PP Klas II Ambon.
Hal ini dikarenakan adanya penambahan tujuh kasus baru di Ambon.
Hal ini disampaikan Ketua PeLaksana Harian Penanganan Pencegahan Covid-19 Maluku, Kasrul Selang, dalam press release, Jumat (05/06).
Dikatakan, untuk penomoran tujuh kasus tambahan terkonfirmasi Covi-19, beserta inisial baru akan diumumkan kemudian.
Selain terjadi penambahan kasus terkoinfirmasi, kata Sekda Maluku aktif itu, ada tiga pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh, dimana Swab PCR yang dikakukan sebanyak dua kali, hasilnya negatif.
Tiga pasien sembuh, yakni Kasus 57 inisial EB, perempuan, 57 tahun, Kasus 119 inisial RL perempuan, 30 tahun, dan kasus 120 inisial CJB, perempuan, 54 tahun.
"Tiga pasien ini dari Ambon," ungkapnya.
Dengan demikian, dari 261 kasus terkonfirmasi, 184 kasus masih dalam perawatan tersebar di Ambon 158 kasus Buru 5 kasus, Maluku Tengah 7 kasus, SBB 1 kasus, SBT 12 kasus, dan MBD 3 kasus. 67 kasus sembuh dan delapan kasus meninggal dunia.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 31 orang, tersebar di Ambon 24 orang, Maluku Tengah 4 orang, Buru Selatan 2 orang dan Buru 1 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 42 orang, tersebar di Ambon 31 orang, Maluku Tengah 9 orang, SBB 1 orang dan SBT 1 orang.
Sekedar tahu, sebelumnya 4 Juni 2020, delapan kasus juga telah dinyatakan sembuh, yaitu Kasus 43 “ST”, laki-laki, 44 tahun asal Ambon, Kasus 61: “MHN”, perempuan, 43 tahun asal Ambon, Kasus 69: “AN”, perempuan, 38 tahun asal Ambon, Kasus 84: “HT”, 22 tahun, laki-laki, asal Kab. Buru, Kasus 109: “YP”, perempuan, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 152: “LR”, perempuan, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 177: “RDS”, perempuan, 44 tahun, asal Ambon, Kasus 178: “R”, perempuan, 35 tahun, asal Ambon, Kasus 179: “MB”, perempuan, 27 tahun, asal Ambon.
Sementara penambahan pasien terkonfitmasi sesuai penomoran, Kasus 239: “NM”, perempuan, 51 tahun, asal Ambon, Kasus 240: “MHEN”, laki-laki, 46 tahun, asal Ambon, Kasus 241: “RS”, perempuan, 22 tahun, asal Ambon, Kasus 242: “LL”, perempuan, 42 tahun, asal Ambon, Kasus 243: “HR”, perempuan, 55 tahun, asal Ambon, Kasus 244: “SM”, perempuan, 31 tahun, asal Ambon, Kasus 245: “MMK”, laki-laki, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 246: “AYS”, perempuan, 32 tahun, asal Ambon.
Kemudian kasus 247: “AR”, laki-laki, 18 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 248: “WA”, laki-laki, 18 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 249: “RR”, laki-laki, 24 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 250: “A”, laki-laki, 13 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 251: “ARM”, laki-laki, 31 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 252: “DR”, laki-laki, 22 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 253: “SBT”, laki-laki, 28 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 254: “RR”, perempuan, 40 tahun, asal Kab. SBT
Hal ini dikarenakan adanya penambahan tujuh kasus baru di Ambon.
Hal ini disampaikan Ketua PeLaksana Harian Penanganan Pencegahan Covid-19 Maluku, Kasrul Selang, dalam press release, Jumat (05/06).
Dikatakan, untuk penomoran tujuh kasus tambahan terkonfirmasi Covi-19, beserta inisial baru akan diumumkan kemudian.
Selain terjadi penambahan kasus terkoinfirmasi, kata Sekda Maluku aktif itu, ada tiga pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh, dimana Swab PCR yang dikakukan sebanyak dua kali, hasilnya negatif.
Tiga pasien sembuh, yakni Kasus 57 inisial EB, perempuan, 57 tahun, Kasus 119 inisial RL perempuan, 30 tahun, dan kasus 120 inisial CJB, perempuan, 54 tahun.
"Tiga pasien ini dari Ambon," ungkapnya.
Dengan demikian, dari 261 kasus terkonfirmasi, 184 kasus masih dalam perawatan tersebar di Ambon 158 kasus Buru 5 kasus, Maluku Tengah 7 kasus, SBB 1 kasus, SBT 12 kasus, dan MBD 3 kasus. 67 kasus sembuh dan delapan kasus meninggal dunia.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 31 orang, tersebar di Ambon 24 orang, Maluku Tengah 4 orang, Buru Selatan 2 orang dan Buru 1 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 42 orang, tersebar di Ambon 31 orang, Maluku Tengah 9 orang, SBB 1 orang dan SBT 1 orang.
Sekedar tahu, sebelumnya 4 Juni 2020, delapan kasus juga telah dinyatakan sembuh, yaitu Kasus 43 “ST”, laki-laki, 44 tahun asal Ambon, Kasus 61: “MHN”, perempuan, 43 tahun asal Ambon, Kasus 69: “AN”, perempuan, 38 tahun asal Ambon, Kasus 84: “HT”, 22 tahun, laki-laki, asal Kab. Buru, Kasus 109: “YP”, perempuan, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 152: “LR”, perempuan, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 177: “RDS”, perempuan, 44 tahun, asal Ambon, Kasus 178: “R”, perempuan, 35 tahun, asal Ambon, Kasus 179: “MB”, perempuan, 27 tahun, asal Ambon.
Sementara penambahan pasien terkonfitmasi sesuai penomoran, Kasus 239: “NM”, perempuan, 51 tahun, asal Ambon, Kasus 240: “MHEN”, laki-laki, 46 tahun, asal Ambon, Kasus 241: “RS”, perempuan, 22 tahun, asal Ambon, Kasus 242: “LL”, perempuan, 42 tahun, asal Ambon, Kasus 243: “HR”, perempuan, 55 tahun, asal Ambon, Kasus 244: “SM”, perempuan, 31 tahun, asal Ambon, Kasus 245: “MMK”, laki-laki, 26 tahun, asal Ambon, Kasus 246: “AYS”, perempuan, 32 tahun, asal Ambon.
Kemudian kasus 247: “AR”, laki-laki, 18 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 248: “WA”, laki-laki, 18 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 249: “RR”, laki-laki, 24 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 250: “A”, laki-laki, 13 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 251: “ARM”, laki-laki, 31 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 252: “DR”, laki-laki, 22 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 253: “SBT”, laki-laki, 28 tahun, asal Kab. SBT, Kasus 254: “RR”, perempuan, 40 tahun, asal Kab. SBT