Kegiatan ini mempromosikan Wisata di Maluku sekaligus memeriahkan HUT Provinsi Maluku ke-72 yang jatuh tanggal 19 Agustus 2017.
Inti dari kegiatan FJMP adalah Penjahitan dan Pembentangan Bendera Merah Putih disepanjang JMP, Bendera Merah Putih yang dibentang mempunyai panjang 2.017 meter dan lebar 2 meter, serta aksi pembentangan bendera juga masuk dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri).
Kegiatan FJMP 2017 merupakan gagasan langsung Gubernur Maluku dan nantinya FJMP dapat menjadikan JMP tidak hanya menjadi jembatan terpanjang di Wilayah Indonesia Timur atau sekedar menjadi infrastruktur penghubung saja, namun melainkan dapat menjadi simbol persatuan multikultur. FJMP 2017 merupakan kegiatan yang jarang digelar dan baru pertama kalinya di Maluku.
Selain dimeriahkan oleh penampilan Marching Band Siswa SMA Negeri 2 Ambon dan Marching Band SMA Siwalima, FJMP 2017 ini diisi dengan Orasi Kebangsaan oleh Letjend TNI (Purn) Nono Sampono, yang intinya menyampaikan semangat untuk menjadikan Maluku sebagai Auditorium Perdamaian dan Daerah destinasi Wisata, serta mengajak para peserta FJMP 2017 khususnya generasi-generasi muda agar menjadikan Pancasila sebagai falsafah Bangsa dan Negara.
Dalam sambutannya Gubernur Maluku Ir Said Assagaff menyampaikan kegiatan FJMP 2017 dengan tema Merajut Merah Putih, Merawat Kebhinekaan diharapkan akan tetap menjadikan Maluku yang Indah, Nyaman, dan Damai.
Penjahitan dan Pembentangan Bendera Merah Putih diawali oleh Gubernur Maluku dan diikuti para pejabat yang hadir serta seluruh tamu undangan khsusunya serta pelajar SMU yang hadir. Pencanangan Rekor Muri terhadap kegiatan FJMP Penjahitan dan Pembentangan Bendera Merah Putih terpanjang, ditandai dengan Pemberian Piagam Rekor Muri kepada Pemprov Maluku. (Pendam16)